Jembatan Gantung Warna-warni Ramai Ramai Jadi Tempat Selfie - Kreatif dan unik, kini menjadi salah satu trend untuk menjadi penopang sebuah tempat wisata. Terkadang sebuah tempat yang tadinya biasa-biasa saja langsung menjadi terkenal dan banyak dikunjungi orang karena ke kreatifan dari pengelolanya.
Jembatan gantung dengan cat warna-warni, adalah salah satu ide kreatif yang kini banyak dilakukan di berbagai tempat, jembatan gantung yang tadinya biasa-biasa saja, namun setelah di cat warna-warni sebuah jembatan gantung menjadi indah dan unik dan langsung ramai dikunjungi banyak orang untuk ber-slfie ria.
Contohnya adalah 2 jembatan gantung yang ada di Kabupaten Purworejo ini, yaitu "Jembatan Tempuran Mas" dan "Jembatan Gantung Boro Wetan". Kedua jembatan gantung ini sama-sama berada di aliran sungai Bogowonto, cuma beda Kecamatan saja.
Jembatan Gantung Tempuran Mas
Jembatan Gantung Tempuran Mas, tepatnya berada di Dusun Krandegan Desa Kalisemo Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo. Jembatan Tempuran Mas ini, merupakan Ikon Dusun Krandegan yang terkenal akan kerajinan Pandai Besinya.
Jembatan Tenpuran Mas, pertama kali dibangun pada tahun 1995 dengan dana swadaya murni dari warga Dusun Krandegan dengan bantuan Putra Desa yang berada di perantauan. Jembatan ini merupakan akses terdekat dari Warga Krandegan untuk menuju Kota Purworejo.
Jembatan yang memiliki panjang 100 meter ini, tepatnya berada di pertemuan antara sungai bogowonto dan sungai Kodil, sehingga dinamai Jembatan Tempuran Mas. Pada tahun 2017, jembatan ini di renovasi dengan Anggaran Dana Desa. Jembatan yang dulu lantainya hanya dari papan kayu, sekarang diganti dengan plat besi atau bordes dan kemudian di cat dengan berbagai macam warna, sehingga tampak menarik.
Selain akses jembatan yang semakin mudah, kini "Jembatan Gantung Tempuran Mas" yang di cat warna-warni ini menjadi ramai oleh pengunjung dan dijadikan tempat untuk ber selfie ria. Ini adalah sebuah ide kreatif yang mungkin bisa dicontoh tempat-tempat lain untuk memajukan tempat wisatanya.
Jembatan Gantung Borowetan
Jembatan Gantung Borowetan ini terletak di Desa Banyuurip. Jembatan ini juga di cat dengan berbagai warna, sebenarnya Jebatan Gantung Banyuurip ini lebih terkenal terlebih dahulu dibanding Jembatan Gantung Tempuran Mas, karena memang lebih dulu direnovasi.Setiap harinya jembatan Gantung Borowetan ini juga menjadi akses Desa-desa yang ada di Kecamatan Bagelen, Banyuurip, Kaligesing dan juga Kecamatan Purworejo.
Dikutip dari krogja.com, Ide kratif untuk menjadikan jembatan ini warna-warni datang dari Mantan Kepala Desa Haryoko Saputro. Haryoko mengajak masyarakat pengelola jembatan mengecat akses dengan beberapa warna. Alhasil, jembatan buatan dermawan Swiss Toni Ruttiman itu jadi semakin cantik dan menjadi destinasi wisata untuk ber-selfie ria.
Nah, bagi Anda yang belum pernah merasakan sensasi menyeberangi jembatan gantung, tidak ada salahnya bila Anda mengunjungi kedua jembatan diatas. Selain Anda bisa merasakan sensasinya, Anda juga bisa ber selfie ria diatas jembatan yang elok dengan warna-warni yang cantik. Selamat jalan-jalan.
Jembatan gantung dengan cat warna-warni, adalah salah satu ide kreatif yang kini banyak dilakukan di berbagai tempat, jembatan gantung yang tadinya biasa-biasa saja, namun setelah di cat warna-warni sebuah jembatan gantung menjadi indah dan unik dan langsung ramai dikunjungi banyak orang untuk ber-slfie ria.
Contohnya adalah 2 jembatan gantung yang ada di Kabupaten Purworejo ini, yaitu "Jembatan Tempuran Mas" dan "Jembatan Gantung Boro Wetan". Kedua jembatan gantung ini sama-sama berada di aliran sungai Bogowonto, cuma beda Kecamatan saja.
Jembatan Gantung Tempuran Mas
 |
| Jembatan Gantung Tempuran Mas |
Jembatan Gantung Tempuran Mas, tepatnya berada di Dusun Krandegan Desa Kalisemo Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo. Jembatan Tempuran Mas ini, merupakan Ikon Dusun Krandegan yang terkenal akan kerajinan Pandai Besinya.
Jembatan Tenpuran Mas, pertama kali dibangun pada tahun 1995 dengan dana swadaya murni dari warga Dusun Krandegan dengan bantuan Putra Desa yang berada di perantauan. Jembatan ini merupakan akses terdekat dari Warga Krandegan untuk menuju Kota Purworejo.
Jembatan yang memiliki panjang 100 meter ini, tepatnya berada di pertemuan antara sungai bogowonto dan sungai Kodil, sehingga dinamai Jembatan Tempuran Mas. Pada tahun 2017, jembatan ini di renovasi dengan Anggaran Dana Desa. Jembatan yang dulu lantainya hanya dari papan kayu, sekarang diganti dengan plat besi atau bordes dan kemudian di cat dengan berbagai macam warna, sehingga tampak menarik.
Selain akses jembatan yang semakin mudah, kini "Jembatan Gantung Tempuran Mas" yang di cat warna-warni ini menjadi ramai oleh pengunjung dan dijadikan tempat untuk ber selfie ria. Ini adalah sebuah ide kreatif yang mungkin bisa dicontoh tempat-tempat lain untuk memajukan tempat wisatanya.
Jembatan Gantung Borowetan
 |
| Image From crogja.com |
Jembatan Gantung Borowetan ini terletak di Desa Banyuurip. Jembatan ini juga di cat dengan berbagai warna, sebenarnya Jebatan Gantung Banyuurip ini lebih terkenal terlebih dahulu dibanding Jembatan Gantung Tempuran Mas, karena memang lebih dulu direnovasi.Setiap harinya jembatan Gantung Borowetan ini juga menjadi akses Desa-desa yang ada di Kecamatan Bagelen, Banyuurip, Kaligesing dan juga Kecamatan Purworejo.
Dikutip dari krogja.com, Ide kratif untuk menjadikan jembatan ini warna-warni datang dari Mantan Kepala Desa Haryoko Saputro. Haryoko mengajak masyarakat pengelola jembatan mengecat akses dengan beberapa warna. Alhasil, jembatan buatan dermawan Swiss Toni Ruttiman itu jadi semakin cantik dan menjadi destinasi wisata untuk ber-selfie ria.
Nah, bagi Anda yang belum pernah merasakan sensasi menyeberangi jembatan gantung, tidak ada salahnya bila Anda mengunjungi kedua jembatan diatas. Selain Anda bisa merasakan sensasinya, Anda juga bisa ber selfie ria diatas jembatan yang elok dengan warna-warni yang cantik. Selamat jalan-jalan.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
1 komentar:
Click here for komentarkalau dilihat lihat hampir mirip seperti jembatan merah di dieng hehe, skarang jembatan saja menjadi tempat buat selfi ya mbak.
ConversionConversion EmoticonEmoticon